Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan
bagian utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua komponen
PC anda akan dipasang, seperti processor maupun RAM. Bentuk Main Board
seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat
berlalulalangnya data, karna fungsi Motherboard sebagai penghubung
tiap-tiap komponen. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer
dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.
Dibawah ini adalah satu bentuk motherboard :
Socket
adalah tempat dudukan prosesor pada motherboard. Dudukan ini berbentuk
segi empat dengan lubang-lubang kecil tempat tertancapnya kaki-kaki
(pin-pin) prosesor yang tersusun membentuk matriks 2 dimensi. Susunan,
letak, dan jarak antar lubang sama persis dengan susunan, letak, dan
jarak antar pin-pin pada prosesor.
Dibawah ini adalah satu bentuk motherboard :
Komponen-Komponen Motherboard :
1. Konektor Power
Konektor power adalah pin colokan yang menyambungkan motherboard dengan
power supply atau biasa disebut PSU yang ada pada casing sebuah
komputer. Pada motherboard tipe AT, casing yang dibutuhkan adalah tipe
AT juga. Konektor power tipe AT terdiri dari dua bagian, di mana dua
kabel dari power supply akan menancap disitu. Sedangkan pada tipe ATX,
kabel power supply menyatu dalam satu header yang utuh, sehingga Anda
tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini terdiri dari dua kolom
sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri atas dua larik pin juga.
Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua tipe konektor power, AT
dan ATX. Kebanyakan motherboard keluaran terbaru sudah bertipe ATX.

2. Socket atau Slot Prosesor

3. Socket Memori (RAM)
Ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat komputer.
Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi sampai kini
belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih cukup
populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket yang
kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak
mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard sudah
disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
4. PCI Slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit ini men support bus master PCI card seperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.

5. RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat network. biasanya terletak pada belakang CPU

6. Line In, Line Out, dan Microphone Jack
Jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, fungsi jack ini menjadi bass/tengah.
Jack line out (lime) ini menghubungkan ke headphone atau speaker. Pada
mode 6-channel, fungsi jack ini menjadi speaker out depan.
Jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel fungsi
jack ini rear speaker out belakang. Microphone jack 16. USB 2.0 port 1
dan port 2 kedu port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan
untuk menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.

7. Video Graphics Adapter Port
Port 15-pin ini adalah port output untuk VGA monitor atau VGA perangkat lain yang kompatibel seperti LCD Projector.

8. Baterai CMOS
Baterai ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum mendapatkan
daya dari power supply. Bisanya baterai CMOS hanya bisa bertahan selama
kurang lebih 3-5 tahun.
Motherboard ini memilki fungsi utama, yaitu sebagai tempat disusunnya seluruh rangkaian sistem komputer, seperti Processor atau CPU (Baca : Fungsi CPU), chipset, RAM, Harddisk, VGA, LAN Card (Baca : Fungsi Lan Card), dan juga semua socket – socket dan juga slot dari sebuah komputer.
Apabila kta sedang membahas mengenai perangkat keras komputer
dan juga bagian dari sebuah CPU, maka salah satu perangkat keras yang
tidak bisa kita lewatkan adalah perangkat yang satu ini, yaitu
motherboard, alias mainboard, atau sering juga dipanggil mobo. Setiap
komputer baik PC maupun laptop pastilah memiliki komponen yang satu ini,
dan sepertinya seringkali disebutkan bahwa mobo merpakan komponen yang
paling penting.
Apa itu motherboard?

Sebelum menjelaskan lebih lanjut, maka ada bainya kita melihat terlebih dahulu, sperti apa bentuk dari motherboard, dan bagaimana cara dia bekerja di dalam sebuah sistem komputer. Motherboard, sesuai namanya adalah sebuah papan PCB, yang biasa berada pada perangkat elektronik. Motherboard merupakan pusat, dimana seluruh komponen perangkat keras komputer ditempatkan.
Nah, apakah sudah ada bayangan mengenai bentuk motherboard? Kalau belum jelas, berikut ini adalah beberapa gambar dari motherboard :
Jenis – jenis motherboard
Meskipun merupakan sebuah papan sirkuit utama di dalam sebuah komputer, ternyata motherboard memilki beberapa jenis lagi. Berikut ini adalah beberapa jenis dari motherboard :
Dengan
fungsinya seperti ini, maka wajarlah apabila motherboard memang
merupakan salah satu komponen penting di dalam sistem komputer, karena
merpakan rumah tempat tinggal bagi para komponen komputer tersebut.
Itulah beberapa informasi penting yang harus anda ketahui mengenai motherboard. Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah wawasan anda semua.

9. USB 2.0 port 3 dan port 4
Kedua port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0. seperti Flasdrive, Modem dll
Fungsi Motherboard Pada Komputer
Fungsi Motherboard Pada Komputer

Sebelum menjelaskan lebih lanjut, maka ada bainya kita melihat terlebih dahulu, sperti apa bentuk dari motherboard, dan bagaimana cara dia bekerja di dalam sebuah sistem komputer. Motherboard, sesuai namanya adalah sebuah papan PCB, yang biasa berada pada perangkat elektronik. Motherboard merupakan pusat, dimana seluruh komponen perangkat keras komputer ditempatkan.
Nah, apakah sudah ada bayangan mengenai bentuk motherboard? Kalau belum jelas, berikut ini adalah beberapa gambar dari motherboard :
Meskipun merupakan sebuah papan sirkuit utama di dalam sebuah komputer, ternyata motherboard memilki beberapa jenis lagi. Berikut ini adalah beberapa jenis dari motherboard :
- Form Factor ATX. Jenis motherboard yang pertama adalah form factor Advanced Technology Extended ata ATX, merupakan motherboard keluaran Intel pada tahun 1995.Motherboard ini memiliki ukuran sebesar 305 x 244 mm.
- Form Factor Micro – ATX. Merupakan motherboard hasil pengembangan dari mobo ATX, dengan biaya produksi dan performa yang lebih rendah. Ukuran dari mobo ini adalah 244 x 244 mm.
- Form Factor Mini – ITXForm factor Mini – ITX merupakan jenis motherboard berikutnya. Form factor mini – ITX merupakan jensi motherboard kecil, yang sengaja dirancang untuk menciptakan komputer yang hemat energy dan daya. Ukuran dari motherboard jenis Mini – ITX ini adalah 170 x 170 mm
- Form Factor Pico – ITX. Merupakan pengembangan berikutnya dari Mini – ITX, motherboard Pico – ITX memiliki ukuran yang lebih kecil, yaitu hanya sekitar 100 x 70 mm.
- Form Factor Nano – ITX. MOtherboar Nano – ITX ini memiliki ukuran yang cukup besar, yaitu sekitar 120 x 120 mm.
- Form Factor NLX. NLX merupakan kependekan dari New Low Profile Extended. NLX hanya memilki satu buah slot untuk ekspansi, dan merupakan motherboard yang dikembangkan oleh intel pada tahun 1997. Motherboard ini memiliki ukuran 254 x 228 mm
Fungsi Motherboard
Nah, anda pasti sudah memilki bayangan mengenai bentuk dan juga kegunaan dari motherboard alias mainboard itu sendiri. Dalam penerapannya, Motherboard ini memilki fungsi utama, yaitu sebagai tempat disusunnya seluruh rangkaian sistem komputer, seperti Processor atau CPU (Baca : Fungsi CPU), chipset, RAM, Harddisk, VGA, LAN Card (Baca : Fungsi Lan Card), dan juga semua socket – socket dan juga slot dari sebuah komputer.Kerusakan pada motherboard
Sama seperti bagian – bagian komputer yang lainnya, motherboard pun memilki potensi untuk mengalami kerusakan. Beberapa kerusakan yang terdeteksi pada komputer kita karena kerusakan motherboard adalah :- Komputer sering menjadi hang
- Komputer menjadi lemot dan lambat, untuk mencegahnya, anda bisa membaca cara agar laptop tidak lemot
- Tidak dapat melakukan booting
- Komputer mengeluarkan suara bip yang panjang berkali – kali
- Tidak muncul tampilan pada output
- Komputer sering mati sendiri, untuk mengatasinya, anda bisa melihat cara mengatasi komputer mati sendiri
- Dan terjadinya malfungsi lainnya pada komputer.
Penyebab Motherboard rusak
Ada beberapa hal yang menyebabkan motherboard pada komputer anda mengalami kerusakan. Berikut ini adalah beberapa penyebab motherboard menjadi rusak, bahkan tidak bisa membaca sama sekali atau terjadi blank :- Kerusakan pada sistem BIOS
- Processor yang terbakar atau overheating
- Regulator rusak
- Suplai listrik yang kurang atau berlebihan
- Kerusakan pada bagian chipset
- Kerusakan pada bagian IC, seperti IC clock dan juga IC Reset
Cara merawat agar motherboard tidak mengalami kerusakan
Untuk merawat motherboard, sebenarnya cukup mudah. Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk menjaga kualitas motherboard, seperti :- Selalu gunakan komponen perangkat keras yang kompatibel
- Bersihkan bagain dalam komputer secara berkala
- Hindari penggunaan komputer hingga mengalami overheat
- Hindari agar motherboard tidak terjatuh atau terbanting
- Serahkan instalasi komponen komputer pada ahlinya
- Selalu gunakan komputer anda sesuai dengan spesifikasi, sehingga tidak terjadi hardware failure yang dapat berdampak pada kerusakan mobo.
Itulah beberapa informasi penting yang harus anda ketahui mengenai motherboard. Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah wawasan anda semua.
previous post