Pengertian Gateway – Jika Anda merupakan seorang pecinta dunia komputer atau bekerja di dunia jaringan komputer maka Anda pasti sudah tidak asing dengan istilah yang satu ini. Gateway merupakan sebuah perangkat komputer yang sering digunakan untuk membangun ataupun menghubungkan jaringan komputer. Dengan menggunakan gateway, beberapa jaringan komputer dapat dihubungkan menjadi satu sehingga jaringan komputer bisa menjadi semakin luas dan informasi bisa disebarkan dengan lebih cepat dan dalam jangkauan yang lebih luas.
Karena digunakan sebagai perangkat penghubung jaringan komputer, gateway sering kali disamakan dengan router. Padahal dua perangkat komputer ini benar-benar jauh berbeda satu sama lainnya. Lantas apa sih sebenarnya pengertian gateway itu? Apa sih fungsi gateway dalam jaringan komputer?
Definisi dan Pengertian Gateway
Kata Gateway pada dasarnya merupakan frasa kata yang berasal dari bahasa Inggris yaitu kata gate yang artinya gerbang ataupun pagar pembatas dan kata way yang artinya merupakan sebuah jalan. Jika diartikan dari frasa katanya, maka kata gateway dapat diartikan sebagai gerbang pembuka jalan.
Jika dikaitkan dengan jaringan komputer, maka pengertian gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan sebagai media untuk menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu ataupun beberapa jaringan komputer lainnya yang menggunakan sistem protokol yang berbeda sehingga setiap jaringan komputer dapat saling mengakses informasi yang dimiliki oleh jaringan komputer lain yang protokolnya berbeda.
Fungsi Gateway dalam Jaringan Komputer
Jika dikaji dari pengertiannya, maka fungsi gateway adalah sebagai media untuk menghubungkan satu jaringan komputer dengan jaringan komputer lainnya yang berbeda protokol, sedangkan jika dirinci secara lebih mendalam maka fungsi gateway adalah sebagai berikut :
Protocol Converting
Fungsi gateway yang pertama adalah sebagai protocol converting. Seperti yang telah dijelaskan diatas, gateway berguna sebagai penghubung beberapa jaringan komputer yang berasal dari protocol yang berbeda. Nah, untuk bisa menghubungkan dua jaringan komputer yang berbeda protocol, gateway harus mengkonversi setiap protocol yang ada sehingga beberapa jaringan tersebut dapat saling dihubungkan.
Mempermudah Akses Informasi
Fungsi gateway yang kedua adalah sebagai alat untuk mempermudah akses informasi pengguna jaringan komputer. Jaringan komputer yang dengan protocol yang berbeda pada dasarnya tidak dapat disambungkan satu sama lainnya. Ketika jaringan komputer tidak dapat dihubungkan satu sama lainnya, maka secara otomatis satu jaringan komputer tidak akan bisa mengakses informasi yang ada di jaringan komputer lainnya. Nah, ketika gateway digunakan dan jaringan komputer telah terhubung, maka secara otomatis akses informasi dapat berjalan dengan lebih mudah.
Itulah definisi ataupu pengertian gateway dan fungsi gateway dalam jaringan komputer. Semoga dengan membaca tulisan ini, Anda dapat lebih mudah dalam memahami pola maupun struktur jaringan komputer.
Fungsi Gateway

Gateway sendiri memiliki berbagai macam fungsi, misalnya saja untuk mengkonversi protokol, mempermudah akses terhadap informasi, untuk berbagi perangkat keras, meningkatkan keamanan data, serta menstabilkan performansi komputer. Untuk lebih lengkapnya megenai fungsi gateway akan dibahas dalam beberapa poin berikut :
1. Berguna Sebagai Protocol Converting
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, gateway merupakan perangkat penghubung antara dua komputer dengan protokol yang berbeda. Maka, jika kedua komputer tersebut kemudian ingin saling terhubung, maka sudah menjadi fungsi gateway untuk menyelaraskan kedua protokol tersebut, sehingga dapat saling terkait dan terhubung.
Jaringan gateway mampu dioperasikan pada tiap tingkat yang terdapat pada model lapisan OSI (Open System Interconnection). Untuk mengkonversi protokol, gateway mengkonfigurasikannya dalam sebuah perangkat lunak.
2. Mempermudah Akses Terhadap Informasi
Setelah berhasil mengkonversi protokol dan menyelaraskannya, selanjutnya gateway berfungsi untuk mempermudah pengguna mendapatkan akses terhadap informasi, sebab kedua komputer telah saling terhubung dan siap untuk saling bertukar data atau informasi. Tentu saja tanpa adanya gateway, pertukaran data antar dua komputer yang berbeda protokol tidak akan bisa dimungkinkan.
3. Berbagi Perangkat Keras
Lebih khususnya, untuk printer server misalnya. Jika dalam sebuah jaringan kantor atau lainnya terdapat satu buah printer yang ingin digunakan bersama-sama, maka penerapannya dapat menggunakan sistem gateway.
4. Pengamanan Serta Pengaturan Data
Terutama bagi komputer-komputer yang digunakan di sebuah perusahaan atau lingkungan bisnis. Dengan adanya gateway, organisasi atau perusahaan akan lebih mudah untuk mengintegrasi dan mengorganisasi data penting perusahaan. Tentu dalam sebuah perusahaan atau organisasi terdapat berbagai macam departemen yang bekerja terpisah-pisah.
Untuk itulah kemudian gateway diperlukan untuk saling menghubungkan komputer sehingga setiap departemen dapat berbagi info dan data dan khusus untuk orang-orang yang berkepentingan saja. Untuk hal ini, biasanya ada satu admin yang bertugas untuk mengontrol keamanan dan pengaturan data-data tersebut.
5. Menstabilkan dan Meningkatkan Performa Komputasi
Dengan adanya jaringan yang dibentuk oleh gateway, jika suatu saat ingin dilakukan peningkatan performa komputasi, maka tugas-tugas komputasi tersebut dapat dibagi-bagi secara merata ke setiap komputer sehingga lebih stabil dan performanya meningkat.
Cara Kerja Gateway
Gateway bekerja seperti layaknya pintu untuk mencapai jaringan lain. Setiap gerbang paling tidak memiliki 2 macam interface jaringan. Misalnya saja ketika mengakses internet, sebuah alamat website dapat ditempuh jika sudah melalui gateway yang telah memberikan arah dan rute untuk sebuah paket data dapat sampai ke tujuan.
Bayangkan misalnya ada perumahan kecil yang letaknya di dalam satu kompleks perumahan yang lebih besar. Perumahan besar tersebut dikelilingi dengan jalan besar. Jika diibaratkan seperti ini, maka jalan besar adalah jaringan besar, yang memiliki struktur berbeda dengan perumahan besar dan kecil.
Kemudian, jika penghuni di perumahan kecil ingin mencapai rumahnya, tentu dibutuhkan pintu gerbang perumahaan yang pastinya dibangun di dekat jalan besar. Jalan besar biasanya tidak berbatasan langsung dengan perumahan kecil, walau terhubung dengan perumahan besar. Nah, gateway sendiri merupakan gerbang yang terletak di pinggir jalan besar tersebut, dengan router merupakan jalan menuju rumah di perumahan kecil.
Perbedaan Gateway dengan Router

Semakin lama, gateway sering diidentikkan dengan router, padahal keduanya memiliki perbedaan yang berarti. Jadi jika ada orang yang mengatakan bahwa gateway sama dengan router, maka sebetulnya pernyataan tersebut adalah pernyataan tidaklah salah.
Gateway juga bisa disebut sebagai router yang bertugas meneruskan lalu lintas suatu jaringan ke jaringan lain atau ke internet. Gateway ini bertindak sebagai perangkat perantara antara komputer di satu jaringan dengan komputer lain di jaringan lainnya. Semua lalu lintas antar jaringan tersebut harus melalui pintu gerbang (gateway).
Demikianlah pengertian gateway beserta fungsi, cara kerja gateway dan perbedaannya dengan router. Semoga artikel diatas menambah pengetahuan Anda mengenai ilmu jaringan, khususnya mengenai gateway ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar